ANALISIS KEPATUHAN PEMAKAIAN ALAT PELINDUNG DIRI PADA PETUGAS LAUNDRY DI INSTALASI LAUNDRY RSUD DUMAI
Abstract
Petugas yang tidak mematuhi Standard Operating Procedure (SOP) dalam pemakaian alat pelindung diri (APD) dalam proses perlakuan terhadap linen maka akan menyebabkan penyebaran penyakit, khususnya dari linen yang infeksius. Tujuan pada penelitian ini untuk mengetahui kepatuhan pemakaian alat pelindung diri (APD) pada petugas laundry di instalasi laundry RSUD Dumai. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan melakukan wawancara, observasi dan dokumentasi. Sumber data pada penelitian ini menggunakan data sekunder dan data primer. Informan pada penelitian ini adalah penanggung jawab K3 dan kepala instalasi laundry RSUD Dumai. Hasil, masih ditemukan ketidakpatuhan penggunaan alat pelindung diri (APD) pada petugas laundry dan belum memenuhi SOP di RSUD Dumai. Kurangnya kepatuhan penggunaan alat pelindung diri (APD) pada petugas labor menyebabkan terjadinya kecelakaan kerja ringan ataupun berat di instalasi laundry RSUD Dumai. Perlu monitoring dan evaluasi dalam peningkatan kepatuhan penggunaan APD, sangsi tegas bila ada temuan pelanggaran.
References
Jumadewi. (2014). Pengaruh Komitmen terhadap Kinerja Petugas Sistem Manajemen Kesehatan Lingkungan di Rumah Sakit Umum Daerah dr. H. Yuliddin Away Tapak Tuan Tahun 2014. Aceh Selatan.
Mungesti, M., dkk. (2015). Gambaran pengelolaan linen di bagian Laundry RS PAU dr. Suhardi Hardjolukito. Yogyakarta.
Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2019 pasal 3 ayat (7). Pengawasan Terhadap Linen.
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 52 Tahun 2018 Tentang Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan.
Pratama M.A. (2014). Efektivitas Sosialisasi Program Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Terhadap Pengetahuan dan Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Pada Karyawan Penunjang Medis di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta Unit II. Artikel Penelitian. Yogyakarta. Universitas Muhammadiyah. Yogyakarta.