PERAN KEBERADAAN BIDAN DESA DAN KUALITAS PELAYANAN ANTENATAL TERHADAP CAPAIAN CAKUPAN PERSALINAN DI INDONESIA

  • Ari Retno Setiyawaty Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Alvi Fauziah Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Andri Yunia Kusumawati Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Kemal N. Siregar Universitas Muhammadiyah Jakarta
Keywords: AKI, AKB, Ketersediaan bidan dan bidan terstandar, Neonatal, Persalinan

Abstract

Angka kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) merupakan indikator penting untuk menilai tingkat kesejahteraan suatu negara dan status kesehatan masyarakat. Kematian Ibu digunakan dalam pemantauan kematian terkait kehamilan. Kematian bayi sebagian besar terjadi pada kematian neonatal yang berkaitan dengan status kesehatan saat ibu hamil, pengetahuan ibu terhadap pentingnya pemeriksaan kehamilan serta ketersediaan fasilitas kesehatan. Pada tahun 2021, sebagian provinsi memiliki persentase puskesmas dengan jumlah bidan kurang dari standar minimal di bawah 80%. Ada provinsi yang memiliki persentase puskesmas dengan jumlah bidan tidak sesuai standar. Masih adanya provinsi dengan cakupan persalinan di fasilitas pelayanan kesehatan yang   belum mencapai target 89%. Tujuan penelitian untuk mengetahui peran dan penyebaran keberadaan bidan desa di Indonesia, mengetahui cakupan kualitas pelayanan antenatal di Indonesia, dan mengetahui cakupan persalinan di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode Cross Sectional. Data yang digunakan merupakan data sekunder. Variabel dependennya yaitu capaian cakupan persalinan di Indonesia. Sedangkan variabel independen yaitu kecukupan bidan desa di 34 provinsi di Indonesia dan capaian pelayanan antenatal di 34 provinsi di Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan pada tahun 2021, sebagian provinsi memiliki persentase puskesmas dengan jumlah bidan kurang dari standar minimal, yaitu di bawah 80%. Rerata capaian ANC K6 tahun 2021 adalah sebesar 63%. Provinsi yang masih di bawah rerata 2021 atau yang kurang dari 63% adalah sebanyak 22 provinsi. Provinsi yang masih di bawah target Renstra untuk cakupan persalinan di fasilitas kesehatan tahun 2021 atau yang kurang dari 89% adalah sebanyak 19 provinsi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah masih adanya kecukupan bidan puskesmas di Indonesia yang masih kurang di beberapa provinsi, ANC K6 pada tahun 2021 di Indonesia yang masih sebesar 63% dan masih adanya cakupan persalinan di fasilitas pelayanan kesehatan yang belum mencapai target 89%. Diperlukan kebijakan pemerintah yang mendukung penyesuaian jumlah dan sebaran bidan sesuai kebutuhan masing-masing daerah, diperlukan kebijakan pemerintah yang mendorong seluruh provinsi melaksanakan ANC K6 dan melakukan koordinasi, kerjasama serta komitmen berbagai stake holder untuk mendukung tercapainya cakupan persalinan di fasilitas pelayanan kesehatan di Indonesia

References

Abu, ADKH Hubungan Karakteristik Bidan Dengan Mutu Pelayanan Antenatal Care Berdasarkan Standar Operasional. Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas, (2015).
Ananda Riska Mita Izati. Jurnal Kesehatan Masyarakat Univeritas Airlangga. Trend Cakupan Kunjungan Ibu Hamil (K4) Dan Pertolongan Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan Di Provinsi Jawa Timur. Jurnal Kesehatan Masyarakat Univeritas Airlangga, (2018)
Asrinah A Konsep Kebidanan. Graha Ilmu, Yogyakarta, (2010).
Departemen Kesehatan RI. , Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Dasar. Jakarta: JNPKKR-JHPIEGO, (2008)
Dewi dan Sunarsih. Buku Pintar Asuhan Kehamilan. TIM, Jakarta, (2011)
Emmy Dasimah. Tesis Peranan Bidan Desa Terhadap Keberhasilan Program Pengembangan Desa Siaga Di Desa Loa Tebu Kec. Tenggarong Kab. Kutai Kartanegara (2010).
Guspianto, Determinan Kepatuhan Bidan di Desa terhadap Standar. Antenatal care. Kesmas, Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional Vol. 7, No. 2, September 2012 (2012)
http://jurnal.fkm.unand.ac.id/index.php/jkma.
https://sisdmk.kemkes.go.id/informasi_nakes
https://www.statistikian.com/2012/08/perbedaan-cross-sectional-case-control-cohort.html#
IBI Pelayanan Antenatal Care. www.ibi.go.id. (2012).
Karwati, Dewi pujiati, Sri mujiati Asuhan Kebidanan V (Kebidanan Komunitas), CV.Trans Info Media, Jakarta (2011)
Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 938/Menkes/ SK/VIII/2007 tentang Standar Asuhan Kebidanan.
Kementerian Kesehatan RI Pedoman Pelayanan Antenatal Terpadu. Edisi kedua. Dirjen Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak, Jakarta,(2019)
Kementerian Kesehatan RI, Buku Ajar Kesehatan Ibu dan Anak, (2015)
Kementerian Kesehatan RI, Profil Kesehatan Indonesia (2019)
Kementerian Kesehatan RI, Profil Kesehatan Indonesia (2021)
Maryunani Anik. Buku Saku Asuhan Bayi Baru Lahir Normal. Jakarta: Trans Indo Medika,(2008)
Muslihatun, Wafi Nur. Asuhan Neonatus Bayi dan Balita. Yogyakarta: Penerbit Fitramaya, (2010.)
Notoatmodjo, Soekidjo. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta, (2012).
Peraturan Menteri Kesehatan No.75 Tahun 2014 Tugas Bidan Desa.
Ratna Dwi Wulandari, Agung Dwi Laksono, Hubungan Antara Rasio Bidan Dengan Kinerjaprogram Kesehatan Ibu Dan Anak Di Indonesia.
Rukiyah, A. Y, Yulianti, L. Asuhan Neonatus Bayi Dan Anak Balita. Jakarta: Trans Info Media, (2012
Sudarti, Afroh, Fauziah. Buku Ajar Dokumentasi Kebidanan. Nuha Medika: Yogyakarta (2010)
Syaifuddin, Abdul Bari., Pelayanan Kesehatan Maternal Dan Neonatal, Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. (2006)
Published
2023-01-16