EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM PTM UNTUK MENGURANGI FAKTOR FAKTOR RESIKO DIABETES MELITUS TYPE 2 DI WILAYAH KERJA UPT PUSKESMAS SELATPANJANG KECAMATAN TEBING TINGGIN KABUPATEN KEPULAUAN MERANTI TAHUN 2022

Abstract

Peningkatan penyakit tidak menular telah menjadi ancaman serius dalam perkembangan kesehatan masyarakat.Strategi pemerintah untuk pengendalian Penyakit Tidak Menular dengan program Pos Pembinaan Terpadu yang berbasis Masyarakat.Diabetes Melitus salah satu Penyakit Tidak Menular kematian Penyakit Tidak Menular.yang penyebab utama.Di Riau Penyakit Tidak Menular kasus nya 68.505 per 100.000 populasi.Di wilayah Puskesmas Selatpanjang sasaran Penyakit Tidak Menular tahun 2022 19.303 dan yang sudah dilakukan screening 11.914.Kasus Diabetes Melitus  tahun 2022 ada  1199 kasus sampai bulan oktober kasus DM 2021 sebanyak 1173,terjadi peningkatan kasus tiap tahunnya.Untuk itu perlu melakuakn evaluasi progran PTM agar kasus PTM bisa dideteksi secara dini  dan dapat mencegah komplikasinya. Untuk Mengevaluasi Pelaksanaan Program PTM untuk Mengurangi Faktor Faktor Resiko Diabetes Melitus Type 2 Wilayah Kerja UPT PuskesmasSelatpanjangKabupatenKepulauanMeranti. Kegiatan ini dilaksanakan dengan metode kualitatif dengan wawancara, dokumentasi, foto, video dan observasi. Kajian ini dimulai dari mengidentifikasi masalah, prioritas masalah dan memberikan alternative pemecahan masalah. Hasil kajian didapat dari prioritas masalah adalah Posyandu atau posbindu  PTM kurang berjalan Optimal karena posbindu nya di gabung pelaksanaan nya dengan posyandu Lansia.Alternatif pemecahan masalahnya adalah mengaktifkan  kembali posbindu PTM ,melakukan sosialisasi dan penyuluhan PTM untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang PTM, mengubah  jadwal posbindu sesuai dengan waktu luangnya masyarakat setempat,dianggarkan dana untuk penyuluhan sosialisasi dan penyuluhan PTM dan perluasan akses untuk mendapatkan pelayanan PTM. Penyebab Rendahnya kunjungan masyarakat ke Posbindu PTM adalah masih rendahnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang bahaya PTM dan pentingnya untuk melakukan screening di posbindu. Pembentukan posbindu PTM dan melakukan kerjasama dengan lintas sektor, pengadaan sarana untuk pelaksanaan program PTM serta melakukan evaluasi dan pengawasan pelaksanaan program PTM